[T Adhi]

(02-24-2014 11:27 AM)Zikri Irfandi Wrote:  kalo untuk Brio 1300, memang sudah iridium businya NGK IZFR6K13, bagaimana dengan Brio 1200, pakai busi BKR6E11 om @T Adhi ? memang reviewnya seperti apa om? kok bikin bingung?

iya bener om, brio satya pakai BKR6E11 tapi pengin coba yang iridium version BKR6EIX-11, sebagian forum di luar sana bilang bagus, sebagian bilang useless, sebagian reviewnya terlalu subjektif,..

intinya review tentang spark plugs/ busi itu tidak sebanyak/ selengkap/ seobjektif materi lain mis: velg, mesin, dsb.

sebetulnya curious aja tentang kelebihan dan kekurangan pakai busi iridium sebagai alternatif busi standar..

trims om..

[Zikri Irfandi]

(02-24-2014 01:59 PM)T Adhi Wrote:  iya bener om, brio satya pakai BKR6E11 tapi pengin coba yang iridium version BKR6EIX-11, sebagian forum di luar sana bilang bagus, sebagian bilang useless, sebagian reviewnya terlalu subjektif,..

intinya review tentang spark plugs/ busi itu tidak sebanyak/ selengkap/ seobjektif materi lain mis: velg, mesin, dsb.

sebetulnya curious aja tentang kelebihan dan kekurangan pakai busi iridium sebagai alternatif busi standar..

trims om..

Gini aja om, supaya nggak buang2 uang kalo saja memang busi iridium ini useless, belinya pas waktunya ganti busi om...

[AnoGun]

(02-24-2014 09:30 PM)Zikri Irfandi Wrote:  Gini aja om, supaya nggak buang2 uang kalo saja memang busi iridium ini useless, belinya pas waktunya ganti busi om...

Coba caba link dibawah ini, tetang busi iridium.
http://aripitstop.com/2013/03/01/mengena...i-iridium/

[bslica]

sepengalaman saya, penggantian busi tembaga standard ke yang berbahan iridium tidak memiliki efek signifikan.

Busi Iridium lebih cocok bagi mesin yang bekerja di rpm tinggi dan kompresi sudah tinggi serta dikorek abis2an. Makanya mesin racing yang sudah buas dipake busi ini dengan tujuan 'mendinginkan' pengapian. Dari umur pakai busi iridium tidak bertahan lama jika hanya untuk harian; intinya ya mesti digeber2 di rpm tinggi Iridium itu konduktor listrik yang buruk, apalagi pengapian dan koilnya masi standard....ya mubazir juga.

Sempet penasaran, kenapa iridium modelnya jarum; kata sobat yg orang elektro, kalo dibuat lebar kyk tembaga; percikan apinya kecil karena hambatannya gede.

Selebihnya bahan tembaga adalah konduktor terbaik; dari kabel audio sampe kawat bra....eh salah, maksud saya kawat listrik make tembaga. Umur busi tembaga juga terbaik dari segi endurance dan harga; jika mesin agan tidak sangar dan kompresinya belum 13 serta minumnya belum avtur; busi tembaga masih jalan kenangan terindah...

[Zikri Irfandi]

@bslica gimana dengan busi iridiumnya brio 1300 yg oem itu om? Apa model jarum juga electrodanya?

[bslica]

Abis browsing2 tadi, kelihatannya tipe busi iridium untuk brio 1.3 dibuat untuk long life, mengacu pada penjelasan di web kalo gapnya di atas 0.05 ( 0.05 - 0.07 ) ditujukan untuk endurance & long life use. Diharapkan bisa sampe 100rb - 120rb kms

bisa mengacu ke spek ini :
http://www.ngk.com/product.aspx?zpid=9850
http://www.densoiridium.com/faq.php

baru ngeh, iridium juga ada segmentasi power, racing dan long life; tergantung pemakaianny ke arah mana ilmu baru dach.....

kalo untuk yang power ato racing; rata2 sudah memakai iridium dengan gap di bawah 0.04. tapi sayang hanya bertahan di 30rb kms

[Zikri Irfandi]

nah, kalo Brio 1,2 pakai busi iridium "long life" juga ngefek ke performa n efisiensi nggak yah ? untuk penggunaan harian @bslica

[bslica]

bung zikri, saya orang yang cenderung cerewet kalo ngomong soal peforma..

simple aja si, cost/efisiensi yang dikeluarkan berbanding ama peforma yg didapat ?

Mesin itu bagaimanapun sebagian besar itu mekanik; gambarannya untuk naikin peforma; efek terbesar ya di situ; papas head - porting & polish - 3 angle valve job - ganti camshaft - ganti piston + ring - naekin cc; dimana sektor ini biaya yang dikeluarkan sebesar peforma yang didapat jika dilakukan dengan benar.

contoh saja: bengkel yang mumpuni melakukan papas head - port & polish - 3 angle valve job seharga 1.5 juta kenaikan peforma sebesar 10 hp. itung simple aja 1 hp 150 rb dan ini sifatnya permanen...menurut g cukup worthed ya

komponen laen penunjang mekanik mesin salah satunya elektrik: busi salah satunya. Saya yakin busi iridium bisa bantu naikin peforma. Dengan asumsi performa naek, efisiensi bagus kalo ga digeber2 tp cost yang dikeluarkan apakah sepadan ?

contoh aja: harga 1 set iridium 400rb, kenaikan performa paling banyak 1 hp...itu juga amin2 naik ...dan pasti sifatnya temporer, karna kerak bagaimanapun akan nempel ke kepala busi yang efeknya peforma kembali ke normal. sedangkan busi standar paling2 80rb/set dengan umur pakai yang lumayan panjang.

Kalo irit besin, gimana ya...paling banyak juga irit 0.1/liternya tergantung kaki kanan juga elektrikal, menurut saya, tidak dapat memberikan dampak besar pada penghematan terkecuali dimodif AC ambil power dari aki bukan mesin ahhahahahah

Selagi mesin standar; saya lebih mengacu ke busi standar. Hal ini berbeda ketika anda melakukan modifikasi ekstrim mekanikal mesin anda. Tapi itu kembali ke teman2, selama demen ga pa pa untuk dicoba toh kan bisa untuk blajar, iya ga ?

[Zikri Irfandi]

nice info om @bslica

iya sih memang mahal busi iridium ini

[bslica]

Ada sebenarnya solusi simple untuk naekin performa; cukup ganti velg yang lebih kecil saja...misalnya 13 inch...pasti tarikannya jadi dahsyat pake velg karimun ato picanto generasi awal. pasti ngacir dah brionya.

Dengan asumsi top speed sama2 di 145 km/h; brio Bung pasti melesat di depan efeknya ya sama naekin final gear...