Bukan suhu, tp karena disenggol coba bantu jawab berdasarkan teori yang pernah saya baca, hasil diskusi dengan teman2 di komunita mundu tida (makasih om @
Wahyu Febrianto, om @kiat mundiarto, om Rizky akbar, om satya budi @
Bencong.Bunting, dll, dan pengalaman pribadai saya aja ya...
Pada dasarnya, speaker punya kebutuhan daya agar dia bisa bernyanyi dengan baik, silahkan cek di speaker masing2, pasti ada tulisan berapa watt rms dan max kebutuhannya. head unit, juga punya amplifier yang menghasilkan daya untuk disuply ke speaker. besar kecilnya daya yang disalurkan dan diterima (imho) berbanding lurus dengan volume / gain amplifier yang dibuka, semaikn besar volume, maka semakin besar pula daya yang disalurkan hu dan diterima speaker, serta suara yang diterima oleh kuping kita. Dan harap diingat bahwa kebutuhan tiap speaker berbeda2 ya....
Jadi, misalnya ketika volume di hu menunjukkan angka 10, speaker hanya sayup2 dan di angka 15 baru enak terdengar, kemungkinan besar, di volume 15 itulah si speaker baru mendapatkan daya yang optimal dari amplifier hu, sehingga dia bisa bernyanyi dengan baik. nah bagaimana caranya biar di volume 10 bisa seperti 15? mau ngga mau harus ada support dari amplifier external...
sekedar sharing aja
pada saat mengikuti kontes audio SQ beberapa waktu yang lalu, sebelum juri masuk ke dalam mobil kita buat menilai audio sistem kita, kita diminta untuk memasukkan cd, lalu stel volume yang menurut kita udah pas, semua speaker sudah mengeluarkan suara yang semestinya, baru juri itu masuk, dan dia tidak boleh ngutak ngatik tombol volume, dia hanya boleh maju mundurin track lagu aja. Jika ternyata di volume yang kita stel ada suara yang ngga keluar atau over (misal bass nya kurang punch, treble terlalu cring, dsb) akibat dari stel volume yang kurang pas, itu resiko kita, jadi volume memang sangat pengaruh ke detail suara yang akan kita dengarkan....