[AnoGun]

(12-31-2013, 10:11 PM)dedydut Wrote: Pivot megaraizin 500an om
Klo XCS3 1.750 (harga resmi sekarang)

Mega raizin dapet 3 or 5 kabel grounding
Xcs3 cuma dapet 1 tp tebel bangettt

Yg warna coklat dr atas ke bawah, kabel ground xcs3



Ada 2 lg tp ga keliatan, disebelah kanan,
Di baut body atasnya baut headlamp
Di penyangga ECU

Yang 5)0an katanya yg aspal Om.
Kmrn sya tanya di pasar cipete.
Si Om dlt sigitu beli dimana?

@Om Yogo,

Itu kabel seperti yg Km pake di panda.
Chma sy juga bjngung, setelah diganti FC nya malab drol. Sekarang anteng di 13 an lagi.

[Opa Yogo]

Loh..aku malah naik om..dulu 15 aja susah..skrg bs dpt 17 - 19 dgn cara nyetir dan jarak tempuh yg sama

[Zikri Irfandi]

(01-02-2014, 08:53 AM)AnoGun Wrote:

(01-01-2014, 11:42 PM)Yogo Priyayi ZS Wrote: Loh..aku malah naik om..dulu 15 aja susah..skrg bs dpt 17 - 19 dgn cara nyetir dan jarak tempuh yg sama

Makanya bingung juga nih.
Ini foto kabel massu ku :
Bus Bar Garounding :
Di Accu :
Di Body :
Di Intake Manifold :
Di Thorttle :
Mohon Koreksinya Om,
Saat ini saya sudah tambahkan yang dari accu ke bus bar satu lagi, dari kiri dan kanan.

Gambarnya sama semua om Gun...

[AnoGun]

Gambarnya sama semua om Gun...
[/quote]

Maka nya Bingugn Om, kabel lebih bagus, malah ngedrop.
Sabtu nanti aku mo coba ganti lagi dengan kabel ku yang lama.

[Zikri Irfandi]

Pembahasan masalah grounding ane pindah

https://hondabrio.org/Thread-Kabel-Ground...4#pid12914

supaya lebih fokus.. terimakasih...

[koko]

(12-29-2013, 09:50 AM)Zikri Irfandi Wrote: btw.. Maksudnya stel klep ya om deddy? Ane wkt servis 1000, mesin nggak disentuh sama sekali.. Prosesnya juga cepat, cm 15 menitan..

Barusan kelar liburan, liat tread HBC menggila ditinggal bentar : *maap OOT*

Memantau tread ini, sy pengguna CKD S, sampai skrng masih jalan 2000an KM
waktu servis 1000 sama yg diceritakan Om Zikri, ga ada 15menit kelar.

Konsumsi BBM masih galau pertamax / premium, masih banding2ngin enak + irit yg mana, manual book, peraturan teknis, dan jarum2 didepan stir coba ane skip dulu, yg penting rasain dulu gimana rasanya dan gimana hasilnya.

terakhir Semarang - Tegal 165KM (1-1-2014)
Sebelum berangkat ke Tegal, bensin udah empty (zero strip) dari POM Bensin Gombel (Semarang Atas) Isi Full Premium (220rb) turun ke Semarang Bawah (muter2 1jam sambil cari makan) habis itu langsung tancap Gas ke Tegal, karena pengalaman pake ECO indikator merasa Boros!, sengaja bejek-bejek gas Semarang-Tegal tanpa peduli sama ECO, 3,5 Jam sampe Tegal (Garasi Rumah) Strip Bensin cuman berkurang 1 Strip.

Lupa foto untuk mendokumentasikan kl besok servis 5000 supaya cerita keluhannya lebih enak sama teknisinya.
Pengalaman sebelumnya, pakai Eco indikator merasa nih mobil boros amir..padahal dipakai dengan bijak jalan puter2 kota kecil di Tegal.

[Zikri Irfandi]

(01-02-2014, 09:54 AM)koko Wrote: Barusan kelar liburan, liat tread HBC menggila ditinggal bentar : *maap OOT*

Memantau tread ini, sy pengguna CKD S, sampai skrng masih jalan 2000an KM
waktu servis 1000 sama yg diceritakan Om Zikri, ga ada 15menit kelar.

Konsumsi BBM masih galau pertamax / premium, masih banding2ngin enak + irit yg mana, manual book, peraturan teknis, dan jarum2 didepan stir coba ane skip dulu, yg penting rasain dulu gimana rasanya dan gimana hasilnya.

terakhir Semarang - Tegal 165KM (1-1-2014)
Sebelum berangkat ke Tegal, bensin udah empty (zero strip) dari POM Bensin Gombel (Semarang Atas) Isi Full Premium (220rb) turun ke Semarang Bawah (muter2 1jam sambil cari makan) habis itu langsung tancap Gas ke Tegal, karena pengalaman pake ECO indikator merasa Boros!, sengaja bejek-bejek gas Semarang-Tegal tanpa peduli sama ECO, 3,5 Jam sampe Tegal (Garasi Rumah) Strip Bensin cuman berkurang 1 Strip.

Lupa foto untuk mendokumentasikan kl besok servis 5000 supaya cerita keluhannya lebih enak sama teknisinya.
Pengalaman sebelumnya, pakai Eco indikator merasa nih mobil boros amir..padahal dipakai dengan bijak jalan puter2 kota kecil di Tegal.

welcome back om koko.. btw, memang ane rasakan juga, ECO dan dibejek gasnya.. nggak jauh beda.. eh, malah nggak beda..

[Michael Adhi]

Jadi tidak sabar beli Honda Brio setelah baca thread ini... Tapi sayang masih belum butuh.

Masalah setel klep seperti yang dituliskan para sepuh memang solusi paling mujarab meningkatkan efisiensi mesin. Sekadar info saja, setel klep (valve adjustment) itu proses yang sangat sensitif dengan toleransi yang cukup rendah. Dengan penyesuaian "hanya" berkisar 0,xx milimeter bahkan hingga mencapai 0,xxx milimeter, kesalahan cukup umum terjadi, tapi toh juga tidak fatal karena bisa disesuaikan setelah mobil keluar dari pabrik.

Kenapa mobil baru perlu setel klep? Ya selama masih dirakit oleh tangan manusia, kesalahan pasti ada.

Lalu juga baca keluhan Brio boros jalan pelan. Memang iya. Dengan intake dekat firewall dan dibelakang ECU, praktis mesin L12/13 menghirup udara panas sehingga pembakaran kurang efisien. Ditambah Brio keluaran awal tidak memiliki talang udara (air scoop) dari ujung kap. Simalakama sih, maksudnya intake dibelakang itu jadi terlindung dari benda asing dan lumayan tahan banjir tapi ya kalau jalan pelan dan lama lumayan terasa efeknya.

Kalau gak salah baca juga (mata hampir juling baca 13 halaman), ada yang keluhan mesin bunyi tek tek tek? Itu tandanya butuh setel klep.

Satu hal yang belum saya verifikasi apakah ada pengaruh rasio gigi AT Brio 1.2 yang sama dengan rasio gigi AT Brio 1.3 untuk konsumsi bensin? Sudah malam, mungkin besok cari infonya kalau sempat.

[Zikri Irfandi]

siiip.. Info baru yg bagus bgt nih om adhi..


Btw Air scoop itu cuma ada di AT aja.. Yg MT nggak ada semua om..

[Michael Adhi]

(01-03-2014, 03:08 AM)Zikri Irfandi Wrote: siiip.. Info baru yg bagus bgt nih om adhi..


Btw Air scoop itu cuma ada di AT aja.. Yg MT nggak ada semua om..

Yang 1200cc MT juga gak ada om Zikri? Sayang ya... Tapi ini kan OEM, mungkin bisa minta beli di bengkel Honda? Saya rasa ini modifikasi paling sederhana untuk meningkatkan efisiensi mesin.

Oh ya, saya sudah diinfokan oleh teman mengenai rasio gigi AT Honda Brio 1200cc. Karena rasio sama dengan versi 1300cc, menurut teman saya jadinya justru tidak ada beda konsumsi. Yang artinya 1200cc jadi relatif boros terhadap si 1300cc kecuali dalam kondisi cruising seperti di tol. Logikanya adalah, dengan rasio gigi yang sama, mesin yang lebih besar tidak perlu digas terlalu banyak untuk mencapai kecepatan X.