Posts by Bondan Tangguh

    • setau saya Shell Super itu angka oktannya 92, V Power 95. kalau Pertamax Turbo malah 98. yang setara dengan V Power mungkin Pertamax Plus. penggunaan BBM di kendaraan kita sebaiknya mengikuti anjuran angka oktan yang direkomendasikan oleh pabrik. Pertamax Turbo bagusnya untuk mesin yang menggunakan turbo, alias sudah tidak N/A (normally aspirated), kalo gak salah ada hubungannya sama kompresi udara yang dibuang setelah pembakaran dan masuk ke chamber turbonya, mungkin yang pernah pasang turbo bisa menjelaskan lebih detail soal ini. atau mungkin cari penjelasannya di youtube. saya juga nggak terlalu ngerti-ngerti amat, cuma tau basicnya aja. :p

        • saya juga pengen pasang mata kucing buat di bemper belakang, cuma belum nemu yang cocok. soalnya pantatnya Brio memang.. yaa gitu deh. agak sepi dan kurang menggugah selera. :D


          bemper depan sih.. masa kini. tapi bemper belakang.. masa gitu? :D :D

            • memang Brio RS suspensinya agak sedikit keras bro, karena diracik dari sananya supaya lebih kaku agar body roll sedikit berkurang ketika menikung dengan kecepatan tinggi. soal ban juga demikian, karena Brio RS profil bannya lebih tipis, untuk mengakomodir ukuran velg yang juga lebih besar 1 inci dibandingkan dengan Brio Satya, makanya secara umum memang terasa agak kurang empuk. ya maklum juga sih suspensi belakangnya torsion beam. kalau mau empuk puk puk ya pake multilink / suspensi independen. :D


              on the bright side, kalau dibawa ngebut di jalan tol atau jalan aspal yang bagus justru terasa lebih mantap. feedback setir jadi terasa lebih tajam karena bisa bermanuver lincah tapi nggak terlalu limbung. tapi semua itu perbandingannya harus dengan Brio Satya atau Brio lama ya, jangan dibandingkan dengan mobil lain, hehehe..


              ada baiknya juga tekanan ban disesuaikan dengan rute berkendara sehari-hari. memeriksa tekanan angin secara berkala mengikuti anjuran pabrikan juga bisa membantu membuat ban jadi terasa normal. kalau tekanan ban diatas normal memang berasa agak keras, tapi effort memutar setir jadi ringan. kalau tekanan ban dibawah normal berasa agak empuk, tapi effort memutar setir sedikit berat. saya nggak tahu apakah kalau diisi dengan nitrogen bisa pengaruh jadi lebih empuk/ringan, tapi kalau lebih dingin sih iya, katanya..

                • copas info dari rekan yang sudah jalan mudik duluan :

                  kesimpulannya sih sepertinya akan jauh lebih aman kalau pakai SUV, kalo pake LCGC macam brio sih.. naikin ground clearance sama ganti suspensi dulu kali ya.. hahahaha..

                    • wah ada thread gowes juga dimari.. ikutan dooong~


                      sepeda eijk cuma polygon heist aja hehehe, ditambahin rack pannier sama tasnya di belakang jadi ada bagasinya. :D


                      jejer sama mobisan yang lama.





                      yang di jakarta kapan gowes bareng nih? haha..

                        • wah pakai amplas nggak ngeri baret tuh? walaupun diusap pelan-pelan tapi kan resikonya tetep ada.. kalau saya sih lebih prefer pakai sikat gigi bekas yang bulu sikatnya soft atau medium. tinggal cairan pembersihnya aja pake yang sesuai dengan kebutuhan.


                          kalau masih gak bisa bersih juga, bawa ke salon mobil aja minta dipolesin, hahahaha.. atau pakai layanan go auto dari gojek kalau di kotanya tersedia. :p

                            • Ebet port USB di HU Brio RS (JVC KW-V11) konektivitasnya memang lumayan terbatas. pilihannya hanya ada :


                              1. kalau dicolok flash disk, bisa membaca file audio mp3 beserta foldernya.

                              2. kalau dicolok ke iPod / iPhone, bisa tersambung secara native, artinya HU bisa membaca data, memilih, dan memutar lagu yang ada di dalam iPod/iPhone dari touch screen.

                              3. untuk iPod / iPhone yang sudah menggunakan koneksi lightning (8 pin) bisa digunakan juga untuk aplikasi pemutar musik third party (contohnya Spotify) tapi tidak bisa tersambung secara native, karena koneksi kabelnya dianggap sebagai dock connector, jadi hanya suaranya saja yang tersalurkan, tidak bisa membaca data ataupun memilih lagu dari touch screen, pengoperasian tetap harus dari layar hp.


                              sayang sekali sepertinya untuk mobile operating sistem android sampai sekarang belum ada workaroundnya.