nambahin ah,
syarat2 utama dalam klaim asuransi :
dilarang melakukaan perbuatan melanggar hukum / perusakan sengaja / fraud klaim ( klaim palsu )
1, contoh perbuatan melanggar hukum :
nyetir mobil ga punya SIM A, terus nabrak, mo klaim mobilnya, driver ga ada SIM --> ga diganti ( kayak kasus yg lagi rame blakangan ini
)
2. contoh perusakan sengaja
nyetir mobil, depan jalan banjir seatap rumah,
"ah, saya uda punya asuransi banjir ini...
saya hajar aza, sapa tau brio bisa jadi kapal selam "
sengaja bawa, brio kelelep
mati mesin
klaim --> tidak diganti karena uda tau bahaya masih di hajar pula
3. contoh fraud klaim / klaim palsu
uda punya asuransi all risk, 5 taun, taun 4 bulan ke 11 ah bosen neh mobil ga kenapa2, pecahin kaca mobil, ancurin spion pake palu,
jok nya di baret2 ( dengan harapan di ganti2 part baru sebelom mobil abis masa asuransi )
pas di cek ternyata kelakuan ndiri ( contoh nomer 2 ) dan bukan di lakukan oleh pelaku lain ( pihak ke 3 ) , maka klaim palsu, tidak di ganti, malah klo dilanjutkan ke meja hukum bisa di tuntut dengan penipuan
(10-26-2013, 10:49 PM)ultrakyo Wrote:
(10-26-2013, 10:40 PM)Zikri Irfandi Wrote: Ternyata diskusi OOT itu lebih sering menjadi hidup.. ini contohnya, link diskusi menarik tentang asuransi mobil
https://hondabrio.org/Thread-Tabrak-Belak...25#pid1625
Ya om, saksi hidup, saya pernah tabrakan hingga mobilnya damage lebih dari 80%.
mobil damage > 80% mobil apa om ?
kejadian nya gmn ?
brarti mobil nya CTLO donk ?
alias di anggap ganti total ?