pakainya bahan poles mobil yg tdk ada efek sampingnya om, yg ada standarisasi pabrik kaya produk carlack dipakai utk pabrik mercy utk perawatan kendaraan dan memliki surat keterangan tdk ada efek samping sama sekali utk cat..
09-22-2015, 12:10 PM
Setahu saya cat waterbase (WB) maupun cat Polyurethane (PU)/Solvent/campuran thinner sama2 akan cepat pudar jika terlalu sering dipoles, apalagi menggunakan mesin poles. Masalahnya bukan pada bahan cat dari pabrik . Tapi perawatan dari pemilik itu sendiri yang mempengaruhi. Malah kalau untuk standarisasi pabrik sendiri mengharamkan poles sebagai finishing, karena tekhnologi robot sudah sangat tinggi untuk aplikasi cat yang presisi. Didealer resmi sendiri proses poles sebisa mungkin dikurangi. Selain dari aplikasi waterbase yang rumit dan berisiko tinggi (campuran gagal dll) tekhnik pengecatan pun berbeda dengan cat Polyurethane atau solvent, sehingga belum banyak bengkel yang tertarik dengan water based, selain belum ramah dengan kantong tentunya.
Waterbased sendiri baru diaplikasi pada tahun 2011 pada beberapa delaer resmi Honda dengan alasan environment friendly. Untuk pabrik sendiri belum menggunakan waterbase sebagai bahan dasar karena bahan dasar ini memerlukan peralatan khusus untuk WB, sedangkan robot2 dipabrik masih dirancang untuk pengecatan Polyurethane (PU)/solvent. Tentunya untuk mengganti peralatan itu semua tidak mudah dan memerlukan modal yang sangat besar.
Untuk cat yang buram, kusam, memudar dsb kejadiannya 1 : 100.000 unit, karena dari pabrik sendiri sudah menguji setiap unit yang keluar dari pabrik melalui quality control yang sangat ketat.
Menurut saya peribadi kemungkinan unit tersebut sudah pernah mengalami accident baik dari pemilik atau dealer itu sendiri saat proses PDI. Jika ada salah mohon dikreksi.
09-22-2015, 02:00 PM
Update beberapa tahun yang lalau seperti itu om, tapi katanya Honda sudah mempersiapkan tekhnologi pengecatan karena diEropa & Amerika sendiri cat solvent itu sudah haram.
Ya begitulah om, di Indonesia, cari praktis. Tradisi mesin poles masih dimaklumi.
09-22-2015, 02:55 PM